Kalau lo ngaku anak senja yang doyan jajan malam, lo wajib banget masukin kuliner malam di pasar malam Taipei ke bucket list lo. Taiwan bukan cuma terkenal sama teknologi dan pemandangan gunungnya, tapi juga soal jajanan malam yang bisa bikin perut bahagia dan rasa penasaran lo terjawab. Dari sekian banyak kuliner di pasar malam, dua nama yang wajib lo cobain—dan bisa jadi pengalaman ekstrem—adalah Tahu Busuk (Stinky Tofu) dan Ayam Boneless Geprek ala Taiwan.
Yuk, siap-siap eksplor rasa yang nggak biasa tapi dijamin nagih!
Tahu Busuk: Makanan Jalanan Paling Kontroversial Tapi Ikonik
Kita mulai dari yang paling “menantang”—Tahu Busuk alias Stinky Tofu. Dari namanya aja udah jelas ini makanan yang bakal bikin hidung lo protes duluan. Tapi tunggu dulu, jangan kabur duluan, karena begitu lo berani nyoba, lo bakal ngerti kenapa makanan ini jadi legenda di Taiwan.
Kenapa tahu busuk begitu populer di kuliner malam pasar Taipei?
- Aromanya kuat, tapi rasanya surprisingly enak—gurih, creamy, dan punya aftertaste khas.
- Biasanya digoreng sampai crispy di luar, lembut di dalam.
- Disajikan dengan acar kubis manis, sambal, dan kadang saus bawang putih.
Lo bisa nemuin tahu busuk ini di hampir semua pasar malam besar seperti Shilin Night Market, Raohe Night Market, atau Ningxia Night Market. Antrian biasanya panjang, dan aromanya… ya, nggak bisa dibohongin—tajem banget. Tapi justru itu yang bikin penasaran dan bikin banyak orang akhirnya berani coba.
Tips nikmatin tahu busuk tanpa shock:
- Tutup hidung pas pertama suapan, lalu nikmatin rasanya.
- Makan bareng acar biar rasa dan aroma lebih balance.
- Pilih yang digoreng kalau belum siap sama versi fermentasi rebusnya.
Ayam Boneless Geprek Taiwan: Versi Kekinian yang Super Nendang
Setelah nyoba yang ekstrem, sekarang waktunya jajan yang aman tapi tetap menggoda. Ayam Boneless Geprek Taiwan tuh versi upgrade dari ayam goreng biasa. Gede, empuk, juicy, dan—yang paling penting—udah nggak ada tulangnya! Daging ayam difillet, dibalurin tepung renyah khas Taiwan, digoreng, lalu dihajar pake sambal pedas ala geprek yang udah di-fusion sama saus lokal.
Kenapa ayam geprek Taiwan ini wajib banget lo coba?
- Nggak ribet—nggak ada tulang, tinggal lahap.
- Sambalnya khas: pedas tapi ada sentuhan rasa manis dan asin.
- Bisa request level pedas sesuai nyali lo.
Biasanya ayam boneless ini disajiin di dalam kotak take-away, bareng nasi hangat atau mashed potato, dan minuman dingin kayak teh susu. Versi malamnya bisa lo temuin di food truck atau stall yang rame dikunjungi anak muda lokal.
Variasi ayam geprek Taiwan yang bisa lo pilih:
- Spicy Garlic Chicken – pedas dengan aroma bawang yang kuat.
- Honey Soy Chicken – versi manis asin, cocok buat lo yang nggak kuat pedas.
- Cheesy Boneless Chicken – ayam geprek disiram saus keju meleleh. Gila sih ini!
Tips makan ayam boneless geprek Taiwan:
- Jangan lupa pesan minum yang seger—pedesnya bisa tiba-tiba nyerang.
- Kalau bisa, makan langsung pas disajiin biar crispy-nya masih dapet.
- Jangan pelit sambal—di sinilah letak nikmatnya!
Suasana Pasar Malam Taipei: Hidup, Rame, dan Penuh Warna
Kuliner malam di pasar malam Taipei tuh bukan cuma soal rasa, tapi juga soal atmosfer. Lo jalan di gang-gang sempit penuh lampu neon, liat orang lokal dan turis bareng-bareng ngantri makanan, dan suara penjual yang teriak-teriak nawarin menu mereka. Itu semua ngebentuk pengalaman yang susah dilupain.
Pasar malam favorit yang wajib lo datengin:
- Shilin Night Market – paling gede dan lengkap, cocok buat first timer.
- Raohe Night Market – punya vibes tradisional yang lebih chill.
- Ningxia Night Market – pendek tapi padat, isinya jagoan kuliner semua!
Setiap pasar punya ciri khas, tapi yang pasti lo bakal nemuin makanan lokal, jajan fusion, dan juga camilan yang bisa lo bawa pulang.
Makanan Lain yang Bisa Lo Coba Sambil Jalan
Kalau lo masih lapar (atau penasaran), ini dia list makanan malam lain yang bisa lo cari:
- Pepper bun (Hujiao Bing) – roti panggang isi daging sapi lada hitam.
- Large fried chicken steak – ayam goreng pipih sebesar muka lo.
- Sweet potato balls – bola ubi goreng kriuk di luar, kenyal di dalam.
- Bubble tea – minuman legendaris asal Taiwan yang nggak perlu dijelasin lagi.
Dan kabar baiknya, banyak vendor yang udah mulai nyediain versi halal-friendly atau seafood-only. Tinggal lo tanya langsung soal bahan, mereka biasanya cukup informatif dan terbuka.
Tips Maksimalkan Kuliner Malam Lo di Taipei
Biar eksplorasi lo makin afdol, ini tips dari gue:
- Datang sekitar jam 6–10 malam: itu waktu prime time-nya.
- Bawa cash NT$ pecahan kecil: kebanyakan kios masih belum terima kartu.
- Bawa air minum dan tisu basah: buat jaga-jaga abis jajan pedas atau berlemak.
- Jangan takut eksplor rasa baru: bahkan yang keliatan aneh bisa jadi favorit lo.
- Gunakan Google Translate atau tanya ke vendor muda: mereka lebih jago bahasa Inggris.
Kesimpulan
Kalau lo lagi di Taipei dan pengen pengalaman makan malam yang beda dari yang lain, lo harus banget cobain kuliner malam di pasar malam Taipei: tahu busuk dan ayam boneless geprek Taiwan. Tahu busuk kasih lo rasa ekstrem tapi surprisingly enak. Ayam geprek Taiwan? Udah pasti aman dan nendang, dengan sensasi crispy-pedas-manis yang sulit dilawan.
Lo nggak cuma dapet makanan, tapi dapet pengalaman—vibes lokal, aroma pasar, dan momen makan bareng orang asing yang sama-sama ngiler. Jadi, kapan lo siap jalan malam dan jajan ekstrem di jantung Taipei?
